Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Model Hirarki Basis Data (Hierarchical Model)

1. Model Hirarki Basis Data  (Hierarchical Model) 

Dalam model ini data disusun berdasarkan struktur pohon. Puncak dari herarki disebut dengan root sedangkan entitas atau interface di bawahnya dikenal sebagai induk (parent). Entitas induk mempunyai beberapa sub entitsas yang disebut anak (child). Entitas dalam model hirarki dilambangkan dengan empat persegi panjang. Sedangkan kekerabatan atau kekerabatan dengan entitas lain dinotasikan dengan garis. Gambar dibawah ini menjelaskan salah satu pola model hirarki basis data level konseptual sistem perkuliahan.

 Dalam model ini data disusun berdasarkan struktur pohon Model Hirarki Basis Data  (Hierarchical Model)

Dari gambar struktur hirarki basis data diatas sanggup dibentuk struktur pengkodean record data (level fisik) untuk setiap entitas beserta kekerabatan antar. Susuan herarkhi ditujukkan dengan tanda anak panah pada medan data (field) yang dipakai sebagai kunci data (primary key, kawasan diarsir). Relasi dalam herarkhi model kekerabatan antar entitas dinyatakan dalam satu-banyak(one to many) atau satu – satu (one to one). Kelemahan hararkhi model ialah tidak sanggup dilakukan pencarian data pada field atribut, misal tidak sanggup menampilkan data pda tabel mata kuliah berdasarkan jum_SKS, alasannya ialah jum_SKS bukan kunci data. Masalah ini sanggup diatasi dengan mengubah struktur data dengan memberi kekerabatan khusus (misalnya dengan variabel pointer).

 Dalam model ini data disusun berdasarkan struktur pohon Model Hirarki Basis Data  (Hierarchical Model)


2. Model Jaringan Basis Data (Network Model)

Dalam model jaringan entitas induk maupun anak sanggup lebih dari dua. Model ini merupakan pengembangan model hirarki. Relasi antara entitas dalam network model ialah satu ke satu (one to one) atau satu ke banyak (one to many). 


Dalam network data model tidak diperbolehkan terdapat kekerabatan banyak ke banyak (many to many). Untuk menciptakan kekerabatan many to many dalam network model diharapkan entitas mediator yang disebut sebagai rekaman silang (intersection record).Dari gambar 11 entitas pendaftaran ialah merupakan entitas mediator antara etitas mahasiswa dengan entitas mata kuliah.


Rangkuman 

Model struktur hirarki basis data ialah satu model yang data disusun berdasarkan struktur pohon. Puncak dari herarki disebut dengan root sedangkan entitas atau interface di bawahnya dikenal sebagai induk (parent). Entitas induk mempunyai beberapa sub entitsas yang disebut anak (child). Kelemahan hararkhi model ialah tidak sanggup dilakukan pencarian data pada field atribut. Masalah ini sanggup diatasi dengan mengubah struktur data dengan memberi kekerabatan khusus (misalnya dengan variabel pointer). 

Model jaringan merupakan pengembangan model hirarki. Dalam model ini entitas induk maupun anak sanggup mempunyai lebih dari dua entitas. Hubungan atau kekerabatan antara entitas dalam network model ialah satu ke satu (one to one) atau satu ke banyak (one to many). Ciri khas model ini terdapat  ialah terdapatnya entitas mediator yang disebut sebagai rekaman silang (intersection record). Entitas mediator berfungsi untuk kekerabatan many to many.

Tugas : Mengoperasikan Aplikasi Basis Data 

Dalam aktivitas ini penerima didik akan melaksanakan eksperimen atau praktikum secara berkelompok satu kelompok terdiri dari dua hingga tiga orang.. Eksperimen dilakukan melalui pembuatan rancangan struktur hirarki dan struktur jaringan basis data. Topik sanggup ditentukan sendiri atau menentukan beberapa alternatif seperti: basis data persewaan buku, mobil, DVD, Penjualan buku, ATK , komputer, HP, basis data kependudukan, training atau kursus, jasa perbaikan, mobil, barang elektonik dan lain-lain. Bacalah seluruh langkah eksperimen dibawah ini kemudian lakukan dengan cermat dan teliti dengan perangkat yang telah disediakan.  
  1. Diskusikan dalam kelompok dan tentukan topik atau judul sistem basis data yang akan dibuat, koordinasikan dan konsultasikan dengan guru atau teknisi. 
  2. Buatlah diskripsi singkat wacana sistem basis data yang telah ditentukan.  
  3. Idetifikasikan entitas entitas yang ada termasuk entitas mediator sesuai dengan diskripsi yang telah dibuat. Buat pula diskripsi singkat setiap entitas tersebut. 
  4. Buatlah diagram struktur jaringan basis data sesuai dengan hasil diskripsi sistem basis data dan identifikasi entitas. Gunakan notasinotasi yang telah distandarkan. 
  5. Untuk setiap entitas identifikasikan atribut yang dimiliki oleh entitasentitas tersebut. 
  6. Buatlah diagram struktur pengorganisasian rekord sesuai dengan diagram struktur jaringan dan identifikasi atribut (langkah 4 dan 5). Gunakan notasi-notasi yang telah distandarkan. 
  7. Kumpulkan data-data setiap langkah dan analisis data tersebut memakai analisis diskriptif. 
  8. Diskusi dan komunikasikan kesannya dalam kelompok dan buatlah kesimpulan. 
  9. Buatlah Laporan dan komunikasikan hasil laporan dan pembahasan dengan guru pembimbing.