Ketahui 3 Penyebab Ban Roda Depan Tidak Habis Dengan Rata
Setiap pemilik kendaraan beroda empat ataupun driver, niscaya sudah menargetkan tempo pemakaian ban. Jika pada pecahan roda depan habis dengan tidak rata maka tempo pemakaian ban sanggup berkurang.
Hal ini sanggup menimbulkan kerugian besar bagi para pemilik mobil.
Hai semua sahabat , kembali lagi di artikel ini kita akan membahas secara tuntas tentang 3 Penyebab Ban Roda Depan Tidak Habis Dengan Rata.
1.As Pikul atau King Pen sudah mulai koclak.
Mungkin hanya ini saja yang sanggup aku bagikan kepada sahabat mekanik zaman now semua.
Semoga bermanfaat dan jangan lupa Share artikel ini biar teman-teman yang lain juga menerima ilmu seputar dunia otomotif/mekanik.
Dan bagi sahabat mekanik zaman now yang ingin bertanya dipersilahkan coment di kolom komentar.
Catatan : artikel diatas dirangkum menurut pengalaman kerja aku di bengkel.
Bagi sahabat mekanik zaman now ingin merequest artikel ihwal seputar dunia otomotif/mekanik sanggup tulis dikolom komentar.
Hal ini sanggup menimbulkan kerugian besar bagi para pemilik mobil.
Hai semua sahabat , kembali lagi di artikel ini kita akan membahas secara tuntas tentang 3 Penyebab Ban Roda Depan Tidak Habis Dengan Rata.
1.As Pikul atau King Pen sudah mulai koclak.
Berfungsi sebagai daerah penyokong berdirinya ban dengan tegak. Karena didalam as pikul terdapat beberapa komponen yang membantu biar ban sanggup bangun tegak ibarat king pen. Jika king pen tersebut sudah haus ataupun koclak maka dengan otomatis ban tidak akan bangun dengan tegak. Umumnya ban pecahan atas akan masuk kedalam dan pecahan bawah akan keluar yang sanggup menjadikan ban habis dengan tidak rata. Dan biasanya ban pada pecahan dalam lah yang akan habis terlebih dahulu.
Berfungsi sebagai penyetabil roda kiri dan kanan. Pada pecahan tie rod dipasangi sebuah bambu ataupun pipa yang menjadi setelan jarak antara roda. Jika setelan tie rod tidak rata maka ban roda depan akan habis pada pecahan luar. Biasanya jarak setelan yang sering aku pakai yakni 1-3 cm dengan catatan panjang setelan dibelakang lebih jauh dibandingkan dengan di depan. Makara kesimpulannya bila dilihat dari depan kendaraan beroda empat kedua roda depan akan mengarah kedalam. Biasanya bila setelan tidak pas, setir kendaraan beroda empat akan selalu menarik ke satu arah baik itu ke arah kanan maupun ke kiri.
Pada insiden ini habisnya ban tidak sanggup diprekdisikan akan habis di pecahan luar ataupun dibagian dalam. Jika velag roda baling, roda akan terasa tidak stabil pada ketika berjalan.
Mungkin hanya ini saja yang sanggup aku bagikan kepada sahabat mekanik zaman now semua.
Semoga bermanfaat dan jangan lupa Share artikel ini biar teman-teman yang lain juga menerima ilmu seputar dunia otomotif/mekanik.
Dan bagi sahabat mekanik zaman now yang ingin bertanya dipersilahkan coment di kolom komentar.
Catatan : artikel diatas dirangkum menurut pengalaman kerja aku di bengkel.
Bagi sahabat mekanik zaman now ingin merequest artikel ihwal seputar dunia otomotif/mekanik sanggup tulis dikolom komentar.