Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Konsep Geografi Pola: Pengertian Dan Contohnya

Halo teman-teman sekalian, apa kabarnya hari ini?. Semoga sehat selalu dan senantiasa baik-baik saja. Oke kali ini kita akan berguru kembali wacana konsep geografi berdasarkan Ikatan Geograf Indonesia yaitu Pola. Coba bila kau ke sekolah niscaya ada aktivitas seragam memakai batik bukan?. Nah batik sekolah kau mempunyai pola ibarat apa sih?. Kotak-kotak, garis, geometris atau apa?. Makara pola yakni suatu susunan keruangan suatu objek atau fenomena di permukaan bumi. Bagaimana sih pola pola-pola yang ada di geosfer itu?. Mari kita lihat misalnya berikut ini. Baca juga: Update arahan promo quipper 2018

Yang pertama pola konsep pola yang paling gampang dijumpai yakni pola pemukiman. Pola pemukiman di tempat dataran rendah biasanya mengelompok, di tempat sungai akan memanjang, di tempat pegunungan akan menyebar. Itulah pola pola secara sederhana. Nah di geografi tentu kita tidak hanya bicara pola nya saja bukan?. Nanti akan dianalisa juga mengapa pemukiman di pegunungan pola nya menyebar, di sungai memanjang, di lembah menglompok dan lainnya. Ini dapat didiskusikan di kelas bersama sahabat dan gurumu.
Pola desa memusat
Oke lanjut lagi ke pola lainnya. Contohnya yakni pola pemikiran sungai. Ada banyak pola pemikiran sungai diantaranya pola dendritik, rektangular, trellis dan lainnya. Contoh pola lainnya yakni pola animo tanam. Kalau kau seorang petani maka harus tahu pola animo tanam di desa mu ibarat apa. Kalau di desa aku misal polany yakni pad-kacang-padi. Itu disebabkan jatuhnya animo penghujan dan animo kemarau dapat beda-beda tiap daerah. Bagaimana sudah paham tidak soal pola ini?. Makara pola itu dapat majemuk ya guys. Bisa juga ada pola awan, pola pergerakan angin muson dan lainnya. Selamat belajar. Baca juga: Contoh konsep aglomerasi 

Gambar: disini